Jangan lupa membaca artikel tentang bisnis di > Informasi bisnis terbaik 2020.
DokterSehat.Com– Terkadang, saat buang air kecil kita melihat air seni kita berbusa. Biasanya, hal ini lebih sering terjadi saat bangun tidur, namun jika kita terus menemukan buih atau busa setiap kali buang air kecil, apakah hal ini menandakan adanya masalah kesehatan yang serius seperti diabetes?
Benarkah busa di urine terkait dengan diabetes?
Pakar kesehatan menyebut busa yang ada di dalam urine saat buang air kecil belum tentu terkait dengan masalah kesehatan tertentu. Seringkali hal ini justru terjadi akibat cepatnya kita mengeluarkan urine sehingga aliran air ikut tercampur dengan udara. Biasanya, hal ini lebih sering terjadi saat kandung kemih kita sudah benar-benar sangat penuh. Selain itu, busa ini juga biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa saat dibiarkan.
Hanya saja, pakar kesehatan menyebut hal ini memang bisa jadi terkait dengan masalah kesehatan seperti diabetes atau hipertensi, khususnya jika dua kondisi kesehatan ini sudah tidak lagi terkendali. Sebagai informasi, diabetes dan hipertensi mempengaruhi kinerja ginjal sehingga akan memberikan dampak pada aktivitas buang air kecil kita.
Pakar kesehatan menyebut penderita diabetes mengalami peningkatan kadar gula darah dengan signifikan. Mengingat molekul gula cenderung berukuran lebih besar, ginjal pun kesulitan untuk menyaringnya sehingga akan mempengaruhi kondisi urine yang kita keluarkan. Karena alasan inilah jika urine terus mengeluarkan busa setiap kali kita buang air kecil, sebaiknya tidak ragu untuk segera memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.
Berbagai hal lain yang bisa memicu busa pada urine saat buang air kecil
Sebagaimana disebutkan sebelumnya, munculnya busa pada urine yang kita keluarkan saat buang air kecil bisa jadi terkait dengan kondisi kesehatan tertentu namun juga bisa disebabkan oleh hal-hal yang tidak serius.
Berikut adalah beberapa penyebabnya yang patut untuk kita ketahui.
Dampak dari produk pembersih toilet
Terkadang, munculnya busa pada urine bukan disebabkan oleh kondisi kesehatan kita, namun karena penggunaan produk pembersih toilet tertentu. Produk ini akan mengeluarkan reaksi berupa munculnya busa tatkala terpapar urine yang kita keluarkan. Biasanya, produk pembersih toilet ini memiliki bau yang khas sehingga kita pun bisa segera mengenalinya saat menggunakan toilet.
Terkena dehidrasi
Saat kita sedang mengalami dehidrasi atau kekurangan asupan air minum, maka hal ini akan menyebabkan urine menjadi lebih pekat dan akhirnya terlihat lebih berbusa saat kita keluarkan.
Mengalami proteinuria
Proteinuria adalah kondisi paling umum yang menyebabkan munculnya busa di urine saat buang air kecil. Kondisi ini membuat protein bisa ditemukan di dalam urine dan terkait dengan masalah kesehatan pada ginjal. Jika kita juga mengalami gejala lain seperti gatal-gatal pada kulit, pembengkakan, sering buang air kecil, mual dan muntah, bisa jadi pemicunya adalah penyakit ginjal yang lebih serius dan harus segera ditangani oleh pakar kesehatan.
Hanya saja, terkadang proteinuria juga disebabkan oleh konsumsi obat-obatan tertentu, terjadi akibat infeksi penyakit kronis layaknya hepatitis, hingga tanda dari beberapa jenis kanker.
Tercampur dengan air mani
Bagi pria yang baru saja berhubungan intim, terkadang air mani ada yang masuk ke bagian saluran uretra dan akhirnya membuat urine bisa berbusa. Hanya saja, terkadang hal ini juga disebabkan oleh kondisi retrograde ejaculation yang membuat air mani bisa memasuki kandung kemih.
Infeksi saluran kemih
Bisa jadi urine yang berbusa adalah tanda dari infeksi saluran kemih. Biasanya, hal ini juga menunjukkan gejala berupa sensasi nyeri dan terbakar tatkala buang air kecil. Penyebab dari infeksi saluran kemih seringkali adalah bakteri.
Selain sebagai media informasi kesehatan, kami juga berbagi artikel terkait bisnis.